Apa yang dibutuhkan untuk mendesign jaringan ?

   Tak bisa kita pungkiri lagi bahwa mendesign jaringan  seperti menyusun puzle, kita tak hanya saja mengusai hal teknis dalam mengkonfigurasi device-device yang dipakai, Hal yang terpenting yang harus dikuasai yaitu mengenal konsep dan pemahaman protocols-protocols agar kita lebih handal dalam menyusun device-device dan juga protocols nya. Saya logikakan seperti ini 'kita telah mengenal kursi, dan kursi terdiri dari bahan baku yang berbeda-beda juga kan ? bisa saja kita membuatnya dari plastik dan besi asalkan saja kita memiliki konsep pembuatannya' . Nah bagi anda yang memulai karir di bidang networking mulai lah mengusai konsep dan teknisnya, maksudnya jangan sampai kita hanya mengenal secara teknis saja tetapi kita harus mengenal secara konsep nya. Contoh nya ICMP apa saja yang ada di dalamnya , Dan bagaimana proses kerjanya ? 
    Disini saya tidak menjelaskan materi untuk memahai konsep nya, jika kita telah mengetahui konsep, disini lah uji kemampuan anda di dalam mendesign jaringan. saya kembali ke logikanya lagi, anda telah mampu untuk membuat kursi, hanya saja bahan apa yang akan anda gunakan dan bentuk kursi yang bagaimana yang nyaman untuk anda duduki, pasti anda mencari bahan seperti yang anda inginkan bukan ?
    Tak ada orang yang bisa membuat jaringan nya aman 100% . Karna medesign jaringan memerlukan pemaduan khusus, ya harus mengenal konsep agar bisa mengoptimalkan dan mempermudah untuk memonitoring jaringannya di routing table. Setiap orang mendesign jaringan pasti berbeda-beda mungkin adanya beda dalam pemahaman konsep. Dibutuhkan kriteria tersendiri dalam medesign jaringan. Ada beberapa tips dari saya yang perlu diperhatikan sebelum menerapkan.


1.Melihat & menganalisis permintaan perusahaan (client kita)

       Semua designer pasti melihat langkah ini terlebih dahulu, kasus seperti apa yang dialami oleh perusahaan. Dan kita juga harus melihat perusahaan tersebut menurut pandangan kita, apakah perusahaan memiliki budget yang cukup, lebih atau kurang. Semua perusahaan kini mulai mengencangkan ikat pinggang nya untuk berhemat-hemat pastinya. Kita bisa memilih device yang tepat untuk perusahaan tersebut. Ada beberapa tambahan dari saya :

• komunikasi yang bagai mana yang diinginkan dalam perusahaan tersebut ?
• apakah perusahaan memiliki potensi pertumbuhan yang cepat  ?
• seberapa menarik content yang ada di dalam perusahaan tersebut (jenis data) ? 
• banyaknya user yang dibutuhkan ?
• bagaimana keadaan yang ada dilapangan  ?  
• media (device) apa saja yang sering digunakan atau di akses di dalam perusahaan tersebut? apakah ada perbedaan brand router atau switch ?
• carilah letak strategis untuk menempatkan Device-device yang digunakan ! 
• management network yang di butuhkan perusahaan.

2.Memulai design

      Jika telah sampai ketahap ini, dimana kita telah mendapatkan segala informasi yang akan dibutuhkan untuk medesign jaringan yang efesien. Kita telah mengenal keadaan yang ada di lapangan, mengetahui banyak user, komunikasi yang di inginkan oleh perusahaan, nah disini lah tempatnya menerapkan pengetahuan konsep, agar configurasi yang kita terapkan berjalan di semua network dan protocol di layer masing-masing. Dan jika sudah terbentuk struktur topology, kita tinggal menyusun akses data apa saja yang bisa berhubungan atau juga yang tidak boleh berinteraksi di network yang di inginkan perusahaan. Dan jangan lupa mengukur dengan tepat kabel yang di gunakan dan menyusun agar kabel terjaga (awet). 
      Menempatkan firewall, server, router, switch, dan end device sesuai topology yang kita inginkan. Agar lebih optimal cobalah menganalisis kembali agar protocols yang digunakan agar lebih aman dan efesien untuk memelihara network tersebut. Mungkin bisa menggunakan DIA untuk mendesignnya.

3.Coba lah di salah satu simulasi jaringan 

       Dengan menggunakan simulasi seperti packet trecert yang di kembangkan oleh cicso, tapi Tools-tools yang di sediakan khusus cisco dan kita juga bisa melihat trafic di jaringan dengan menggunakan simulasi ini, Boson juga bisa diandalkan, masih banya lagi seperti GNS3, tapi kebanyakan dari Networkers menggunakan VISIO dari microsoft karna lebih mudah untuk mengimplementasikan kepada rekan-rekan, karna kita bisa lebih dapat menganalisa kembali secara team work.


4.Tahap Configurasi 
   
        Disinilah hal teknis baru di tonjolkan, sebagai networking harus bisa berkomunikasi dengan rekan kerjanya, jangan sampai hal yang kecil menjadi runyam karna tak adanya komunikasi yang baik. Hal ini pernah terjadi ketika saya sedang mengikuti program academy cisco, sebaiknya harus ada konmitmen lebih awal ketika kita mengimplementasikan kepada rekan-rekan. Butuh proses yang lama jika hal itu tidak di perhatikan. setelah semuanya terkoneksi dengan baik . Jangan langsung menerapkan Authentication , Acl , dll sebelum semuanya terkoneksi dengan benar. coba lihat tahap selanjutnya !


5.Menerapkan security & comunication data 

        Hal teknis dan non teknis bermain disini, kebanyakan proses ini menggunakan logika dan nalar yang tajam agar lebih mengkondisikan dari serangan penyusup, bahkan orang dalam pun bisa jadi musuh dalam selimut , perlu langkah management yang baik dalam komunikasi data, seperti menerapkan ACL dan yang laiinya. Sungguh banyak artikel yang bertebaran di dunia maya ini. Setelah semuanya selesai kita harus mengamati lagi , apakah semua penerapan di network sudah menjadi ke inginan perusahaan ?